WARNA BARU DALAM INDUSTRI PARIWISATA
#Koperasi Jasa Sentra Wisata Alam Nusantara menjadi penggerak usaha wisata alam yang berkelanjutan#
Menjelang ulang tahunnya yang pertama tanggal 21 Januari 2021 mendatang, Kopisetara, akronim dari Koperasi Jasa Sentra Wisata Alam Nusantara, sukses menggelar Rapat Anggota Tahunan pertama secara tatap muka dan daring. Rapat Tatap Muka dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan ketat dengan jumlah yang terbatas di Rumah Fortuga, jalan Cisanggiri 4 no 17 Kebayoran Baru Jakarta dan rapat secara daring melalui media zoom webinar pada tanggal 16 januari 2021 pukul 11.00 wib sampai selesai.
Rapat Anggota Tahunan ini dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Menteri Koperasi dan UKM RI melalui Deputi Kelembagaan yang diwakili oleh ibu Avanti Dyah Purwandari, SE sebagai Asisten Deputi Keanggotaan. Dalam sambutannya, ibu Avanti menyambut dan mendukung penuh semangat dari Kopisetara yang dinilai dalam kurun satu tahun ini menunjukkan perkembangan yang pesat dan berharap dapat berkontribusi dalam pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah industri pariwisata di Indonesia. Beliau juga menyampaikan bahwa pelaksanaan RAT secara daring dapat diterima secara sah sesuai peraturan Menteri Koperasi dan UKM RI no 19/per/M.KUKM/IX/2015 sebagai upaya mendorong transformasi digital untuk efektifitas dan efisiensi layanan koperasi tanpa mengurangi esensi nilai dasar perkoperasian.
Rapat Anggota Tahunan ini juga dihadiri oleh Penasehat Kopisetara, Pengawas Kopisetara, Anggota dan Calon anggota kopisetara serta para undangan khusus dari Asosiasi-asosiasi profesik husus yang bekerja sama dengan kopisetara seperti AELI (Asosiasi Experiential Learning Indonesia, FMI (Federasi Mountaineering Indonesia), APGI (Assosiasi Pemandu Gunung Indonesia), IKFA (Indonesia Korea Friendship Association), FONI (Federasi Orienteering Nasional Indonesia) dan IATTA (Indonesia Adventure Travel Trade Association)
Nur Fahmi (bang Jaung) ketua umum AELI dalam sambutannya menyampaikan apresiasi buat kopisetara yang dalam usia belum genap setahun tapi sudah menunjukkan kerja nyata menggerakkan usaha wisata alam berkelanjutan dengan inisiasi kerjasama dengan kementerian dan lembaga serta asosiasi-asosiasi profesi yang bekerja dibidang usaha wisata alam di Indonesia. Harapannya semoga bisa mendukung pengembangan usaha-usaha anggota AELI yang bergerak dalam usaha wisata alam.
Vita sebagai ketua umum APGI menyampaikan bahwa kopisetara sudah cukup banyak membantu anggota APGI dalam berkegiatan dan memasarkan produknya melalui kopisetara, sebagaimana juga harapan Soehartini atau yang sering disapa bu Tinuk sebagai praktisi dan Akademisi Wisata Alam Berkelanjutan agar kopisetara bisa menjadi pemersatu lintas usaha wisata alam dengan prinsip keberlanjutan.
Beberapa mitra usaha yang sudah bekerjasama dengan Kopisetara juga hadir dalam RAT ini antara lain PT. Prima Force Indonesia, Outfest, Boat ria dan Gomodo. Serta mitra dalam media publikasi dengan media www.kedaipena.com, www.arahdestinasi.com, www.mytravelstory.com, dan www.tourismvaganza.com.
Carles Simson Panjaitan sebagai panitia pelaksana RAT ini menyampaikan saat ini ada 25 orang anggota kopisetara, 49 calon anggota yang sudah mendaftar dan 721 orang simpatisan yang berpotensi akan menjadi anggota kopisetara dari seluruh penjuru Indonesia. Semoga RAT ini dapat menjadi awal yang baik sebagai wujud kepercayaan anggota bagi pengurus dalam menjalankan roda usaha.
Eko Binarso sebagai ketua umum kopisetara dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan tetap mengharapkan dukungan dari berbagai pihak baik sector pemerintah maupun swasta untuk menjadikan kopisetara sebagai pionir usaha wisata alam berbasis koperasi yang dapat menyejahterakan anggotanya serta meningkatkan perekonomian Indonesia. Kopisetara hadir sebagai warna baru dalam industri pariwisata yang menitikberatkan usaha wisata alam yang lestari dan berkelanjutan.
Pimpinan sidang terpilih, Capt. Tonggo Gultom sebagai anggota kopisetara yang cukup berpengalaman dibidang startup developer (www.boatria.com) dan cukup piawai dalam bidang koperasi yang sampai saat ini masih dipercaya sebagai Pengawas Koperasi Awak Pesawat Garuda Indonesia (www.koapgi.com) berhasil memimpin sidang-sidang RAT dengan tertib dan lancar.
RAT Kopisetara ini dilaksanakan dengan 3 agenda utama yakni pertanggungjawaban Laporan keuangan tahun buku 2020, Pengesahaan Anggaran Rumah Tangga dan Pengesahan Program Kerja Pengurus tahun 2021. Meskipun dalam usia yang masih sangat muda, kopisetara menyampaikan laporan keuangan sesuai dengan ISAK (Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan) dengan didampingi oleh seorang akuntan professional yang bersedia membantu kopisetara secara pribadi. Laporan pertanggungjawaban keuangan diterima oleh RAT dengan kesepakatan sisa hasil usaha tahun 2020 seluruhnya akan dialokasikan menjadi dana cadangan koperasi tahun buku 2021.
Rapat Anggota Tahunan menerima laporan pertanggungjawaban Keuangan, Anggaran rumah tangga dan program kerja pengurus tahun 2021 ditandai dengan pengesahan dan penandatanganan berita acara oleh Pimpinan sidang dan sekretaris sidang diketahui oleh Ketua umum serta ketua panitia RAT.